Rabu, 08 Agustus 2012
Qisah Alqomah
Qisah Alqomah
Alqomah
adalah seorang yang saleh dan taat beribadah. Namun sayangnya, ia
sering menyakiti ibunya. Suatu hari, Alqomah sakit keras dan mengalami
kesusahan menjelang kematiannya. Dan sampai saat itu, ibunya belum mau
memaafkan kesalahan Alqomah.
Karena
ibunya tak juga mau memaafkannya, Rosulullah pun segera menyuruh para
sahabatnya untuk membakar Alqomah. “Dari pada ia hidup, tapi terus
tersiksa seperti ini, lebih baik kita bakar agar terbebas dari rasa
sakit lebih lama lagi”, seru Rosulullah.
Mendengar
perkataan Rosulullah, ibunda Alqomah terkejut. Hatinya luluh
membayangkan apa jadinya, jika anaknya dibakar hidup-hidup.
“Wahai
Rosulullah, jangan engkau bakar anakku. Kasihanilah dia. Aku telah
memaafkan apa yang telah diperbuatnya terhadapku,” ratapnya memelas.
Mendengar hal itu, legalah hati Rosulullah. Beliau lalu mendatangi Alqomah dan menuntunnya membaca kalimat syahadat dan zikir.
Alqomah
kemudian menghembuskan nafas terakhirnya setelah berhasil mengucapkan
kalimat syahadat. Ia meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Jiwanya
telah menjadi tenang, karena dosanya telah dimaafkan oleh ibu
kandungnya.
untuk mu ibu.....
untuk mu ibu.....
sekuntum bunga untuk ibu ku yang ku cintai…
Tuhan ciptakan matahari ,,yang tak pernah bosan bersinar…
seperti halnya semangat dan kasih sayang mu dalam menyayangi ku…
wahaii ibu ku……
Tuhan ciptakan bulan untuk menerangi malam…
Seperti halnya engkau yang selalu memperhatikan dan menerangi ku dengan berbagai kasihmu…
Kau selalu hadir dalam kegelapan,,
Kau selalu setia dalam kesenyuman…
Oh,ibu ku…
Engkau lha yang ku sayangi…
Love you mOm…
siksa kubur karena buang air kecil
siksa kubur karena buang air kecil
Diceritakan
oleh Ibnu Abbaz ra,”Sewaktu Rasulullah berjalan bersama para sahabatnya
melewati dua kuburan, tiba-tiba beliau berkata,”Orang yang berada
didalam dua kuburan ini telah disiksa oleh Allah.”
Para
sahabat itu bertanya,”Apakah keduanya itu disiksa karena melakukan dasa
besar?”. Rasulullah menjawab,”Benar, orang pertama suka mengadu domba
dan orang kedua tidak pernah membersihkan bekas buang air kecilnya.
Percikan air kencingnya seringkali mengenai tubuhnya atau pakaiannya.
Lalu, dipakainya untuk melakukan solat, tanpa mencucinya terlebih dahulu
atau diganti dengan pakaian lain yang suci dan bersih.”
Kemudian,
Rosulullah saw mengambil kayu yang masih basah, dan memotongnya menjadi
dua. Selanjutnya, Rasulullah saw menancapkan kayu tadi pada
masing-masing kuburan tersebut. “Semoga kayu ini dapat meringankan siksa
keduanya, selama kayu ini belum kering,”kata Rosulullah.
Salam perpisahan
Salam perpisahan
Masih dapat kutilik
setangkai kenangan
Yang mendamaikan dan
menenangkan hati
Karena….
Yang kulihat hanya
sosok banyangan nyata
Kini ada dan dulu
pernah merasuki duniaku
Apakah waktu akan
datang
Membawahnya pergi
dariku
Sekali pun
hari-hariku berpinta
Aku tiada pernah
keluhkannya
Karena pasti aku
menemukannya
Ada saat lahir dan
mati
Ada saatnya tenang
dan sedih
Ada juga saatnya
berjumpa dan berpisah
Dan pada catatan ini
Kalau tinggal hati
dan puisi
Tinggal arti dan kasih
Dan salam terakhir
Akan kuulangi salamku
lagi
Selasa, 07 Agustus 2012
LOVE IN 81 DAYS
LOVE IN 81 DAYS
Langit yang cerah , bulan dan bintang menerangi
atap kota Jakarta. Rere yang sedang bingung dikamar tiba-tiba mendapat SMS dari
seseorang. Lalu dibukanya SMS tersebut, ternyata dari Dudul, nama aslinya sih
Ilham Fauzi tapi dia lebih enak manggil Dudul begitupun sebaliknya.
“Eh dull u mau ikut gua
kaga jalan-jalan ke Gunung Pancar besok pagi ??? dari pada lu bête galau mulu
mending refressing”
Dan Rere pun langsung menelfon Ilham.
Kriiing…………kringg……kriiinng…………………… Tak lama diangkatnya oleh
Ilham.
“Iye, gua ikut Dul. Jemput
gua yyee “,kata Rere sambil tersenyum gembira.
“Iye, gampang itu mah .
bawa makanan yeh”, Ujar Ilham.
“Yoi siip, yang penting
jemput gua okeh. yaudah gua mau tidur dulu. biar besok fress gua”, jawab Rere.
“Okeh awas lu kesiangan
dul “, kata Ilham nada mengancam.
“Insya Allah yeh”, jawab
Rere tersenyum.
Lalu ditutupnya telvon tersebut.
***
Tanggal 24 April 2012 tepat pada hari selasa Rere
pun pergi ke Gunung Pancar dengan temannya.
Rere yang sedang asik sarapan tiba-tiba mendapat
telvon dari Ilham.
“Dul dimana lu??? “, Tanya
Ilham.
“Masih sarapan dirumah
dul. Kenapa ?? “, jawab Rere semangat.
“Cepetan gua udah nunggu
lu nih. Keluar geh “, kata Ilham.
“Hah masih jam setengah 7
bodoh . pagi amet dah lu “, sahut Rere.
“hahahaha emang dul.
yaudah cepet lu “, Ujar Ilham.
“Yeeh slowly dul “, Kata
Rere tersenyum.
Kemudian ditutupnya telvon tersebut dan Rere
sambil bergegas lari keluar karena sudah dijemput temannya Ilham.
***
Ketika sedang menunggu temannya di pondok ranggon.
Rere melihat ada cowo yang agak cuek.
“Temen lu itu dul ?? “,
Tanya Rere sambil berpaling muka kearah cowo tersebut.
“iye yang nyetir. Yang
belakang kayanya temannya dah “, jawab Ilham.
“oohhh “, Ujar Rere cuek.
Tak lama kemudian berangkatlah Rere dan
teman-temannya ke Gunung Pancar.
***
Sesampai di Gunung Pancar, satu orang dikenakan
biaya 10000 . Bersama-sama
Rere dan teman-temannya masuk . Ketika sudah
sampai pada heran tidak ada tempat apa-apa.
“Gila bayar ceban Cuma
numpang duduk doang “, Kata Rere ngedumbel.
“yasudah yang penting
nikmatin sajalah “, jawab Ilham.
Kemudian Rere dan teman-temannya foto-foto dan tak
lama melanjutkan jalan-jalan melancong lagi.
Ditengah perjalanan ketika masih dikawasan Gunung Pancar.
“Eh makan dulu yuuk”, kata
salah satu temannya Ilham.
Kemudian mereka mencari saung untuk makan. Rere
dan teman-temannya makan bersama. ada dua orang temannya Ilham yang tidak makan
.
Setelah selesai makan Rere dikenalkan Ilham kepada
teman-temannya.
“Re ini Rofiq , yang itu
Syahrul , itu Tokim ato Dedy nah yang itu kaga tau gua namanya temennya Tokim”,
kata Ilham.
“siapa nama lu ?? “, Tanya
Rere kepada temennya Tokim itu .
“nih kalo gua Shandy “,
Jawabnya .
Kemudian mereka sudah saling kenal bercanda
tertawa bersama sambil foto-foto .
“Eh eh katanya curug ko
ini Cuma numpang duduk doang ceban lagi”, kata Rere
“Sudah nikmatin sajalah “,
kata dari salah satu temannya
“Eh gimana klo kita ke
Rainbow hill “, kata Shandy
“Dimana tuh ?? “, Tanya
salah satu dari temannya.
“Deket ko dari sini mah “,
Jawab Shandy
Kemudian mereka melanjutkan perjalanan lagi ke
Rainbow hill.
***
Sesampai diRainbow hill Rere, Ilham, Rofiq dan
Shandy duduk-duduk di atas , sedangkan Syahrul dan Tokim ke toilet.
Sesudah dari Toilet Syahrul dah Tokim ikut ngumpul
ke atas bersama teman-temannya.
“Eh ada toilet emangnya??
“, Tanya salah satu dari temannya.
“Ada kok “, jawab Tokim
dan Syahrul.
Kemudian Rere ingin sholat dan berjalan menuju
toilet ternyata ada tempat solatnya juga. Eh ternyata diikutin oleh Shandy.
“Ehy rumah lu emang dimana
?? “, Tanya Rere SKSD
“Di bogor deket Pemda “,
jawab Shandy.
Kemudian sampai di toilet Rere wudhu dan solat .
Shandy hanya mencuci muka dan kembali ke teman-temannya.
Tak Lama kemudian Rere selese solat kembali
berkumpul dengan teman-temannya.
Lalu mereka foto-foto bercanda tawa bersama.
Di Rainbow hill ini lah Shandy dan Rere mulai
dekat.
Hari semakin sore dan mereka pun melanjutkan
perjalanan pulang yang sebelumnya mampir kerumah Shandy dahulu.
***
Sejak dari pertemuan di Rainbow hill Shandy dan
Rere semakin dekat dan akhirnya mereka SMS san .
Dari kedekatan itulah Shandy dan Rere sering
keluar bersama menghabiskan waktu bersama.
Pada tanggal 27 April Rere dikenalkan sepupunya Shandy
yang bernama Nisa dan Faris. Kemudian Rere diajak melihat suffle di Taman Graha
Cijantung oleh Shandy.
Shandy dan Rere tertawa bercanda bersama. Dari
situlah dikit sedikit tumbuh benih-benih rasa suka padanya yang akan membuahkan
rasa sayang.
Setelah melihat suffle Rere diajak ke Pop Ice
tepatnya di daerah Bambu Apus.
Shandy yang mengendarai motor sambil bercanda
selayaknya orang PDKT dengan Rere sampai lupa jalan menuju ke Bapus.
“Mau kemana sih emang ??
jalan dari tadi Cuma muter-muter doang gag nyampe-nyampe “, kata Rere meledek
“Pokoknya itu mau ketempat enak gitu , tapi lupa
jalannya “, ujar Shandy sambil tersenyum malu
“jahahah bilang aja gag
tau, terus nyasar kan “, kata Rere terus meledek tertawa kepada Shandy
“yeeh engga Cuma kalau
udah malam mata kurang jadi gimana gtu “, kata Shandy
“oohh apa jangan-jangan lu
nerveous ya deket-deket ama gua “, ujar Rere meledek mentertawakan.
“ihh engga beneran lupa “,
kata Shandy sambil tertawa
Shandy dan Rere pun dijalan sambil bercanda
berbagi kebahagiaan dan akhirnya sampai juga di tempat yang dituju.
***
Hari
demi hari dilalui bersama-sama oleh Shandy dan Rere. Dan akhirnya tumbuhlah
rasa sayang antara satu sama lain.
***
Hari
pertama,
Rere dengan Shandy resmi jadian. Tepat tanggal 3 Mei 2012 jam 09.00 malam di
Fly over. Shandy yang menyatakan cintanya kepada Rere.
“Gimana kamu mau ga jadi pacar aku? “, Tanya
Shandy kepada Rere sambil menatap serius mata Rere
Rere pun terdiam sejenak. dan ……………………
“Aku ga mau jadi pacar kamu tapi aku maunya jadi
pendamping kamu seumur hidup kamu “, jawab Rere
Kemudian mereka pun resmi jadian dan berpelukan
hangat kemesraan.
***
Hari kedua, tepat jam 03.00 Rere yang
sedang asik SMSan dengan Shandy tiba-tiba Shandy mengajak jalan nonton di Graha
dan Rere pun dengan senang hati menyetujui ajakan Shandy sang kekasihnya.
Shandy yang sudah menunggu Rere dilobi dekat Pizza
Hut, tak lama kemudian Rere pun datang menghampiri Shandy kekasihnya.
“Aduh maaf ya, lama nunggu ya kamu ? “, Tanya Rere
merasa bersalah
“Engga ko, baru datang juga aku “, jawab Shandy
tersenyum
Kemudian Shandy dan Rere pun masuk kedalam Graha
dan menuju Cinema 21.
“Mau nonton apa kamu ? “, Tanya Shandy
“Hmmm pingin horor tapi takut “, jawab Rere
tersenyum malu
“Jadinya mau nonton apa ? “, Tanya Shandy kembali
“Gimana kalau kita nonton 3 pocong idiot yuk “,
kata Rere tersenyum
Akhirnya Shandy dan Rere pun nonton film 3 pocong
idiot.
***
Hari ketiga, tepat malam minggu Shandy
mengajak Rere malam mingguan. Mereka jalan-jalan melihat keindahan kota pada
malam hari.
Shandy dan Rere ngejaming ditemani bintang , bulan
yang bersinar terang menghiasi Jakarta.
***
Hari kelima
belas, Rere
yang sedang badmood dirumah tiba-tiba ingin pergi kerumah pacarnya Shandy.
Setelah sampai di rumah Shandy, Mereka pun berbagi cerita , masak-masakan dan
akhirnya Shandy mengajak Rere kedanau Dora.
Kemudian Shandy dan Rere pergi ke Danau Dora.
Disana tempatnya bagus, udaranya sejuk
dan indah sekali. Mereka pun bercanda bersama dan menceritakan sesuatu tentang
dirinya. Disitu banyak pelajaran yang diambil dari hasil cerita Shandy , dan
Rere semakin kuat untuk mempertahankan Shandy. Karena baginya Cinta itu tidak
melihat siapa dirinya. Cinta yaitu sebuah perasaan yang tumbuh dari hati yang
tulus tidak mempedulikan siapa orang itu.
***
Hari kedua
puluh empat, tepat
malam minggu Shandy dan Rere pergi untuk malam mingguan.
Rere diajak Shandy kerumah neneknya yang
diCibubur. Dan kumpul-kumpul bareng temannya. Hari semakin larut malam,
kemudian Rere pun diantar pulang oleh Shandy. Tepat ditengah perjalanan ada
konser J-Rock yang amat sangat rame. Sampe akhirnya Shandy putar balik arah .
dan tak lama sampai dirumah Rere.
***
Hari kedua
puluh lima,
hari demi hari dijalanin seperti biasanya. Rere yang sejak semalam kurang fit
dan akhirnya siang jatuh sakit, badan panas. Shandy menghubungi Rere tidak
bisa. Dan ketika bisa Rere sudah masuk dirumah sakit.
“Kamu kemana aja sih ? “,
Tanya Shandy khawatir
“Aku masuk rumah sakit
yank “, jawab Rere
mendengar Rere masuk rumah sakit Shandy terkejut.
“Kamu sakit apa ? ko gag
bilang si . yaudah abis ini aku kesana ya “, ujar Shandy
“aku ga mau kamu khawatir
aja . aku gapapa ko “, kata Rere mencoba tegar
tiba-tiba sambungan telvon itu terputus karena
hape Rere lowbat.
Rere yang menahan rasa sakit ditubuhnya mencoba
kuat dan bertahan. Badannya sangat panas hingga 42 derajat. tidak bisa makan
air pun tidak bisa masuk. hingga akhirnya diselang selama 2jam agar asupan gizi
nya masuk.
tak lama Shandy pun datang menjenguk Rere.
“kamu kenapa si ko gag
pernah bilang kalo sakit “, kata Shandy
“gapapa aku Cuma ga mau
kamu khawatir aja “, jawab Rere sambil tersenyum
“Aku ga bisa lama-lama ya
sekarang, tapi aku besok kesini lagi ko , aku nginep temenin kamu yank “, kata
Shandy
“iyah gapapa ko “, jawab
Rere
dan Shandy pun pulang.
***
Hari kedua
puluh delapan, Rere
yang sedang berbaring lemah ditempat tidur rumah sakit tiba-tiba Shandy datang.
“Gimana keadaan kamu
sayang ? “, Tanya Shandy
“Alhamdulillah ko baikan
sayang “, jawab Rere tersenyum yang gag ingin diketahui penyakitnya oleh Shandy
kekasihnya.
“ohya aku hari ini nginep
disini jagain kamu yah sayang, aku khawatir ama kamu “, kata Shandy
“aku gapapa ko “, kata
Rere
kemudian Rere disuapin makan oleh Shandy dengan
kasih sayang. Dari situlah Rere makin sayang dan mulailah terikatat batin oleh
Shandy.
***
Hari ke tiga
puluh tiga,
Rere yang agak mendingan akhirnya dibolehkan pulang.
***
Hari ke tiga
puluh delapan ,
Rere yang sehabis sakit tidak boleh pergi keluar oleh orang tuanya, sehingga
Rere merasakan bête dirumahnya.
Kemudian Shandy ke Rumah Rere menghibur bermain
bersama bercanda tawa. Disitulah ada pelajaran yang diambil bahwa manusia itu
saling membutuhkan dan Shandy lah yang mampu menghibur Rere.
***
Hari kelima
puluh satu,
Pagi-pagi Rere sudah bangun dan siap-siap menunggu Shandy untuk mengantarkan
interview.
“aduh udah jam segini kok
dia belom datang juga sih, nanti kalau dia telat gimana lagi “, kata Rere cemas
dihatinya.
15 menit kemudian Shandy datang.
“ikh kamu lama banget
nanti kalau kamu telat aja sayang “, kata Rere
Shandy hanya tersenyum.
Dan mereka pun berangkat ke Kuningan ke kantor
yang akan meninterview Shandy.
tiba disana .
“yank aku gag bawa apa-apa
ini “, kata Shandy
“yaudah dicoba dulu masuk
sana “, kata Rere
Kemudian Shandy masuk dan eh ternyata Shandy malah
ke toilet dan langsung menghampiri Rere di lobi.
“yank udah ayo kita pulang
aja. ga pede aku ga bawa apa-apa”, kata Shandy nerveous sambil memegang tangan
Rere
“Engga, percuma kita
datang jauh-jauh kalau kamu engga jadi interview hanya hal sepele . Udah kamu
bilang apa gitu managernya insya Allah baik ko, yaudah kamu masuk sana sayang
“, Ujar Rere menegaskan
“iya iya tapi takut “,
kata Shandy tersenyum
“udah kamu semangat yah
sayang insya Allah gag dimarahin dan keterima ko “, kata Rere memberi support
akhirnya Shandy pun ikut interview dan berjalan
dengan lancar.
disitulah kita harus memberi semangat support
kepada orang yang kita sayangin . karena Cinta itu saling melengkapi memberi
semangat agar orang yang dicintanya sukses.
***
Hari kelima
puluh tiga,
Rere pergi kerumah Shandy. Disana mereka menghabiskan waktu berdua.
Dan tiba-tiba Asma Rere kambuh. dan badannya
terasa dingin seakan-akan ada makhluk yang ingin mengajak Rere.
Rere yang tebaring lemas dan asma nya yang begitu
sakit. Shandy pun meneteskan air matanya. Disitu rasa saling menyayangi sudah
melekat yang tidak mau kehilangan satu sama lain.
***
Hari kedelapan
puluh,
Hari semakin sore Rere pun pulang kerumah sehabis dari rumah Shandy, kemudian
diantarkan oleh Shandy.
ketika di Pemda Rere diajarkan sepeda motor dengan
Shandy.
***
Hari
kedelapan puluh satu,
tepat tengah malam Rere membuka facebook nya Shandy. Rere melihat chatingan dan
wall nya dari temen cewe nya Shandy.
Rere yang sedang puyeng emosi dan api cemburu
langsung memuncak. Dan Rere panas-panasin juga dengan teman cowonya. Dan
pertengkaran dimulai dan akhirnya PUTUS.
note :
Katakan perasaanmu
pada orang
yang Kamu sayangi sebelum
terlambat.
Kamu tidak akan pernah tahu
apa yang akan terjadi besok.
Kamu tidak akan pernah tahu siapa yang akan meninggalkanmu
dan tidak akan pernah kembali
lagi. Dear Friends . . Tahukah Kamu kalau orang
yang kelihatan begitu tegar
hatinya, adalah orang yang
sangat lemah dan butuh
pertolongan? Tahukah Kamu kalau orang
yang terlihat sangat sabar,
perhatian dan penuh
pengertian, sebenarnya dia
juga mengeluh? Tahukah Kamu kalau orang
yang menghabiskan
waktunya untuk melindungi
orang lain adalah justru
orang yang sangat butuh
seseorang untuk melindunginya? Tahukah Kamu kalau tiga
hal yang paling sulit untuk
diungkapkan adalah :
Aku cinta Kamu, maaf dan
tolong Aku. Tahukah Kamu kalau Kamu
menolong seseorang,
pertolongan tersebut akan
dikembalikan dua kali lipat? Katakanlah cinta pada orang yang Anda sayangi sebelum semuanya tinggal sebuah penyesalan
yang Kamu sayangi sebelum
terlambat.
Kamu tidak akan pernah tahu
apa yang akan terjadi besok.
Kamu tidak akan pernah tahu siapa yang akan meninggalkanmu
dan tidak akan pernah kembali
lagi. Dear Friends . . Tahukah Kamu kalau orang
yang kelihatan begitu tegar
hatinya, adalah orang yang
sangat lemah dan butuh
pertolongan? Tahukah Kamu kalau orang
yang terlihat sangat sabar,
perhatian dan penuh
pengertian, sebenarnya dia
juga mengeluh? Tahukah Kamu kalau orang
yang menghabiskan
waktunya untuk melindungi
orang lain adalah justru
orang yang sangat butuh
seseorang untuk melindunginya? Tahukah Kamu kalau tiga
hal yang paling sulit untuk
diungkapkan adalah :
Aku cinta Kamu, maaf dan
tolong Aku. Tahukah Kamu kalau Kamu
menolong seseorang,
pertolongan tersebut akan
dikembalikan dua kali lipat? Katakanlah cinta pada orang yang Anda sayangi sebelum semuanya tinggal sebuah penyesalan
Shanduul
J